Cara Tanam Cabe Hidroponik dengan Botol Bekas Untuk Pemula
Cara Tanam Cabe Hidroponik dengan Botol Bekas - Tanaman cabe ialah salah satu sayuran yang wajib berada di dapur. Salah satu jenis penyedap rasa yang sangat banyak diminati oleh masyarakat di indonesia ialah rasa pedas yang dihasilkan dari cabe ini.
Cabe pun memiliki banyak jenisnya di indonesia, Mulai dari cabai rawit, cabe setan bahkan hingga jenis cabe hibrida. Selain dikarenakan kebutuhan akan rasa pedas serta permintaan yang kian melonjak, bahkan harga cabe merah hari ini pun terus melonjak.
Baca Juga Tips Ampuh Menanam Kangkung Agar Dapat Dipanen 10 Hari Sekali
Dengan metode hidroponik, anda pun tidak perlu khawatir tentang keterbatasan lahan. Bagi anda yang kurang paham dengan sistem hidroponik, Sistem hidroponik adalah sistem menanam sayuran atau buha-buahan yang tidak perlu menggunakan media tanah melainkan dengan menggunakan air yang sudah diberikan nutrisi dan juga bisa ditanam di lahan yang sempit.
Menanam hidroponik cabe di rumah cukup mudah dan praktis, anda bisa menggunakan media daur ulang semacam botol bekas yang sudah tidak terpakai untuk media menanam sayur secara hidroponik.
Botol bekas minuman sangat mudah kita jumpai, sehingga dapat menghemat biaya pengeluaran untuk menanam tanaman cabe secara hidroponik.
Keuntungan Menanam Hidroponik Cabe dengan Botol Bekas
Menanam cabe dengan menggunakan metode hidroponik memiliki banyak keuntungan, disamping bisa menggunakan lahan yang sempit, menanam tanaman cabe hidroponik juga lebih praktis, Hemat biaya, Perawatannya yang mudah serta Hasil panennya besar kemungkinan selalu sukses.
Baca Juga 10+ Sayuran Hidroponik yang cocok untuk pemula
Cara Menanam Cabe Hidroponik dengan Botol Bekas
Siapkan alat serta bahan untuk membuat tanaman cabe hidroponik dengan botol bekas, diantaranya :
- Cutter (Silet)
- Botol Bekas minuman, berukuran 600ml hingga 1,5 liter tergantung selera anda
- Solder atau Paku (Untuk melubangi bagian tutup botolnya)
- Nutrisi AB Mix Buah
- Bibit Cabe
- Air Bersih
Langkah-langkah Menanam Cabe Hidroponik dengn Botol Bekas :
- Potong botol bekas menjadi 2 bagian, pastikan anda memotong baigan atasnya kurang lebih 40% sedangkan bagian bawahnya sisakan 60%.
- Lubangi bagian atas botol dengan solder ataupun paku yang sudah anda panaskan terlebih dahulu, buatlah lubangnya minimal sebanyak 6.
- Masukkan Benih cabe yang sudah disemai sebelumnya, bila anda belum tahu caranya, anda bisa membukanya di Cara Menyemai Tanaman Hidroponik yang sudah kami tulis sebelumnya. Kemudian pindahkan bibit cabe tadi ke dalam botol yang sudah anda lubangi tadi serta jangan lupa berikan air nutrisi pekatan AB Mix Buah dengan takaran 1:1:1, 1 Liter untuk air dan 1 ml untuk Pekatan AB Mix buah.
- Simpanlah di dalam rumah hingga daun tanaman lebat. Jika sekiranya sudah agak lebat, anda bisa memindahkan tanaman cabe hidroponik tadi ke luar rumah dan pastikan terkena sinar matahari langsung.
Setelah tanaman cabe mulai tumbuh, Anda wajib selalu mengecek kondisi nutrisi air agar tidak kekeringan. Pastikan tanaman cabe hidroponik ini tidak terkena hujan, sebab air hujan mengandung asam yang mana dapat menyebabkan tanaman sayuran cabe menjadi layu.
Bila anda masih kebingungan, kami juga sudah menyiapkan video cara menanam hidroponik cabe dengan botol bekas di bawah ini, pastikan simak penjelasannya dengan baik.
Cara Menanam Cabe Hidroponik
Tetapi kami lebih menyarankannya untuk menanam cabe hidroponik dengan menggunakan media Ember Bekas dikarenakan tidak mudah jatuh dan lebih kuat untuk menopang batang tanaman cabenya.
